Penilaian Bencana Kekeringan dan Strategi Penyediaan Air Bersih di Wilayah Utara Kabupaten Lumajang

Authors

  • Setyawan Purnomo Civil Engineering Magister Program, Faculty Of Engeneering University of Jember
  • Gusfan Halik Civil Engineering Magister Program, Faculty Of Engeneering University of Jember
  • Yeny Dhokhikah Civil Engineering Magister Program, Faculty Of Engeneering University of Jember

DOI:

https://doi.org/10.21776/ub.pengairan.2021.012.02.02

Keywords:

kekeringan meteorologis, SPI, mitigasi kekeringan

Abstract

Kekeringan yang terjadi di wilayah utara Kabupaten Lumajang berdampak terhadap kerawanan ketersediaan air bersih. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan penilaian bencana kekeringan dan merancang strategi penyediaan air bersih di wilayah utara Kabupaten Lumajang. Pennilaian bencana kekeringan menggunakan metode Standardized Precipitation Index (SPI) dengan input data curah hujan mulai dari tahun 2000 sampai 2019. Sebaran ancaman bencana kekeringan dianalisis secara spasial berbasis sistem informasi geografis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa indeks kekeringan (SPI-12) memiliki kesesuaian dengan kondisi kekeringan yang terjadi di lapangan. Kesesuaian indeks kekeringan dianalisis berdasarkan data jumlah pengiriman (dropping) air bersih ke lokasi penelitian. Kekeringan ekstrem terjadi pada bulan September 2018 dengan nilai indeks kekeringan (SPI-12) sebesar -2,33, kondisi ini memiliki kesesuaian dengan kondisi kekeringan di lapangan yang ditunjukkan dari jumlah dropping air. Strategi mitigasi dampak kekeringan dalam penyediaan air bersih diantaranya: membangun embung atau waduk untuk menampung air hujan di Kecamatan Ranuyoso dan Randuagung, sedangkan strategi penyediaan air bersih di Kecamatan : Padang, Klakah, Kedungjajang dan Gucialit dilakukan dengan memanfaatkan potensi air tanah atau sumur bor.

The drought that occurred in the northern region of Lumajang regency impacts the reduced availability of clean water. This study aims to assess drought disasters and determine strategies for providing clean water supply in the northern region of Lumajang Regency. Drought assessment using Standardized Precipitation Index (SPI) with precipitation data from 2000 to 2019. The drought outputs were spatially plotted using geographic information systems. The results showed that the drought index (SPI-12) complies with drought conditions that occur in the field. The suitability of the drought index is analyzed based on the number of deliveries (dropping) of clean water to the site or location. Extremely dry occurred in 2018, with the highest index value (SPI-12) of -2.33 in September 2018. This condition has conformity to the drought conditions in the field indicated by the amount of dropping water. Drought mitigation strategies in providing clean water include building retention basins or reservoirs to accommodate rainwater in Ranuyoso and Randuagung subdistricts. Meanwhile, the strategy of providing clean water in Padang, Klakah, Kedungjajang, and Gucialit subdistricts is carried out by utilizing the potential of groundwater or drill wells.

References

Anwar, Nadjadji, Gusfan Halik, dan Edijatno Edijatno. 2014. “Statistical Downscaling Model For Assessing Drought Disaster Due to Climate Change at Sampean Watershed, Indonesia.” In 22nd International Congress on Irrigation and Drainage, , 1: 1-12.

Bordi, Isabella, Klaus Fraedrich, Jian Min Jiang, dan Alfonso Sutera. 2004. “Spatio-Temporal Variability of Dry and Wet Periods in Eastern China.” Theoretical and Applied Climatology 79(1–2): 81–91.

Cheval, Sorin, Aristita Busuioc, Alexandru Dumitrescu, dan Marius Victor Birsan. 2014.“Spatiotemporal Variability of Meteorological Drought in Romania Using the Standardized Precipitation Index (SPI).” Climate Research 60(3): 235–48.

Du, Juan, Jian Fang, Wei Xu, dan Peijun Shi. 2013. “Analysis of Dry/Wet Conditions Using the Standardized Precipitation Index and Its Potential Usefulness for Drought/Flood Monitoring in Hunan Province, China.” Stochastic Environmental Research and Risk Assessment 27(2): 377–87.

Fauzi, Manyuk, Bambang Sudjatmoko, Sandi Cahyono, dan Imam Suprayogi. 2017. “Analisis Spasial Kekeringan Meteorologis Daerah Aliran Sungai Siak.” Jurnal Rekayasa Sipil (JRS-Unand) 13(2): 123.

Karavitis, Christos A., Stavros Alexandris, Demetrios E. Tsesmelis, dan George Athanasopoulos. 2011. “Application of the Standardized Precipitation Index (SPI) in Greece.” Water (Switzerland) 3(3): 787–805.

Li, Yan Jun, Xiao Dong Zheng, Fan Lu, dan Jing Ma. 2012. “Analysis of Drought Evolvemen Characteristics Based on Standardized Precipitation Index in the Huaihe River Basin.” Procedia Engineering 28(2011): 434–37. http://dx.doi.org/10.1016/j.proeng.2012.01.746.

Nadjadji Anwar dan Gusfan Halik, 2017. Prediksi Kekeringan Berbasis Data Luaran GCM, Buku Monograf, penerbit : ITS Press - ISBN : 978-602-0917-84-9.

Rostamian, Rokhsareh, Saeid Eslamian, dan Mohammad Reza Farzaneh. 2013. “Application of Standardised Precipitation Index for Predicting Meteorological Drought Intensity in Beheshtabad Watershed, Central Iran.” International Journal of Hydrology Science and Technology 3(1): 63–76.

Stagge, James H., Irene Kohn, Lena M. Tallaksen, dan Kerstin Stahl. 2015. “Modeling Drought Impact Occurrence Based on Meteorological Drought Indices In Europe.” Journal of Hydrology 530: 37–50. http://dx.doi.org/10.1016/j.jhydrol.2015.09.039.

Tatli, Hasan. 2015. “Downscaling Standardized Precipitation Index Via Model Output Statistics.” Atmosfera 28(2): 83–98. http://dx.doi.org/10.1016/S0187-6236(15)30002-3.

Wang, Kai yan et al. 2015. “Analysis of Spatio-Temporal Evolution of Droughts in Luanhe River Basin Using Different Drought Indices.” Water Science and Engineering 8(4): 282–90. http://dx.doi.org/10.1016/j.wse.2015.11.004.

Widodo, Nofryadi. 2013. “Analisis dan Pemetaan Indeks Kekeringan Meteorologis Menggunakan Data Satelit TRMM dari 36 Titik Satsiun BMKG di Pulau Sumatera.” Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam. Institut Pertanian Bogor.

Won, Jeongeun, dan Sangdan Kim. 2020. “Future Drought Analysis Using SPI and EDDI to Consider Climate Change in South Korea.” Water Science and Technology: Water Supply 20(8): 3266–80.

Zarch, Mohammad Amin Asadi, Bellie Sivakumar, dan Ashish Sharma. 2015. “Droughts in A Warming Climate: A Global Assessment of Standardized Precipitation Index (SPI) and Reconnaissance Drought Index (RDI).” Journal of Hydrology 526: 183–95. http://dx.doi.org/10.1016/j.jhydrol.2014.09.071.

Downloads

Published

2021-12-01

How to Cite

Purnomo, S., Halik, G., & Dhokhikah, Y. (2021). Penilaian Bencana Kekeringan dan Strategi Penyediaan Air Bersih di Wilayah Utara Kabupaten Lumajang. Jurnal Teknik Pengairan: Journal of Water Resources Engineering, 12(2), 92–103. https://doi.org/10.21776/ub.pengairan.2021.012.02.02

Issue

Section

Articles