STUDI PENERAPAN ECODRAIN PADA SISTEM DRAINASE PERKOTAAN (Studi Kasus : Perumahan Sawojajar Kota Malang))
Abstract
ABSTRAK: Ekodrainase merupakan konsep pengelolaan air hujan dan limpasannya pada sistem drainase perkotaan. Pada musim hujan, Sawojajar sebagai kawasan padat bangunan dan penduduk, menjadi salah satu daerah genangan di Kota Malang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kapasitas saluran drainase eksisting, serta mengetahui prosentase reduksi debit limpasan hujan dengan penerapan ekodrainase di kawasan Perumahan Sawojajar. Untuk menganalisanya, dilakukan pemodelan limpasan hujan kala ulang 5 tahun menggunakan instrumen Storm Water Management Model (SWMM) dengan membandingkan kondisi jaringan drainase sebelum dan sesudah penerapan sumur resapan, bioretensi dan perkerasan permeabel. Untuk simulasi hujan rancangan, menggunakan data curah hujan jam-jaman yang diperoleh dari stasiun penakar Kedungkandang selama 10 tahun (2006 – 2015). Perhitungan intensitas hujan menggunakan metode Sherman, diperoleh intensitas hujan durasi 2 jam dengan kala ulang 5 tahun sebesar 22.67 mm/jam. Untuk kalibrasi model, data curah hujan dan debit outlet menggunakan hasil pengamatan pada tanggal 02 April, 14 April  dan 20 Oktober 2016. Hasil kalibrasi model menunjukkan nilai Root Mean Square Error (RMSE) antara debit pemodelan dengan debit terukur sebesar 3.1%, sedangkan nilai RMSE hasil validasi dan verifikasi masing-masing sebesar 4.70% dan 4.43%. Hasil simulasi menunjukkan kapasitas saluran drainase eksisting tidak mampu menampung hujan kala ulang 5 tahun, mengakibatkan genangan di 25 titik. Prosentase reduksi debit limpasan lahan dan saluran dengan penerapan sumur resapan, bioretensi dan perkerasan permeabel berkisar antara 14.49%-92.26%, sedangkan reduksi debit banjir di outlet akhir mencapai 37.55%. Sumur resapan mereduksi 23.41% debit limpasan, perkerasan permeabel 14.02% sedangkan bioretensi 0.1%.
Kata kunci: ekodrainase, debit limpasan hujan, pemodelan, kalibrasi, SWMM
References
Adinda, S., Barid, B., dan Ikhsan, J., 2014. Pengaruh Pemodelan Kotak Resapan Buatan di Saluran Drainase terhadap Debit Limpasan. Jurnal Ilmiah Semesta Teknika Vol.17. http: //journal.umy.ac.id. Diakses tanggal 22 April 2016.
Andini, 2015. Pengaruh Komposisi Media Bioretensi Terhadap Kecepatan Infiltrasi Dan Penyisihan Logam Zn Limpasan Air Hujan (Studi Kasus: Lahan Parkir Motor Fakultas Teknik Universitas Indonesia). Skripsi. Universitas Indonesia. Tidak Diterbitkan.
Kementerian Pekerjaan Umum. 2013. Materi Bidang Drainase Diseminasi dan Sosialisasi Keteknikan Bidang PLP. Tidak Diterbitkan.
Los Angeles County Department of Public Works. 2014. Low Impact Development Standards Manual. http://dpw.lacounty. gov. Diakses tanggal 1 Desember 2015.
Qin, H., dan Li, Z., 2013. The Effects of Low Impact Development on Urban Flooding Under Different Rainfall Characteristics. ELSEVIER, Journal of Environmental Management Vol.129. https: // ore. exeter. ac.uk. Diakses tanggal 26 Mei 2015.
Rahman, R.A., 2014. Studi Pengendalian Genangan Air dan Sistem Drainasi Berwawasan Lingkungan di Kecamatan Kepanjen Kabupaten Malang. Tesis. Universitas Brawijaya. Tidak Diterbitkan.
Sosrodarsono, S. dan Takeda, K. 2003. Hidrologi Untuk Pengairan. Pradnya Paramita. Jakarta.
Sri Harto, Br. 2000. Analisis Hidrologi. Gramedia Pustaka Utama. Jakarta.
Suripin, 2004. Sistem Drainase Perkotaan yang Berkelanjutan. Andi Offset. Yogyakarta.
United States Environmental Protection Agency. 2010. Storm Water Management Model 5.0 User’s Manual. https: //www.epa.gov/water-research. Diakses tanggal 11 September 2015.
Virginia Department of Environmental Quality. 2011. Stormwater Design Specification No.7 Permeable Pavement Version 1.8. http: //www.vwrrc.vt.edu. Diakses tanggal 28 Januari 2016.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).